Jadwal kapal laut Ambon – Bitung sudah masuk ke bulan Februari 2022. Kapal yang sudah mencatatkan diri pada jadwal ini adalah KM Sangiang, kapal Pelni yang singgah di Ambon dan Bitung dalam konteks pelayaran bolak-balik Bitung – Sorong – Bitung. Perjalanan laut dari Ambon, ibukota Provinsi Maluku, ke Bitung, kota otonom di Sulawesi Utara, memakan waktu 3 hari 2 jam.
KM Dorolonda
Berangkat : Rabu, 2 Februari 2022, 09:00
Tiba : Kamis, 3 Februari 2022, 14:00
Lama Perjalanan : 1 hari, 5 jam (via Ternate)
Harga Tiket : Rp 271.000,-- KM Sangiang
Berangkat : Sabtu, 5 Februari 2022, 06:00
Tiba : Selasa, 8 Februari 2022, 08:00
Lama Perjalanan : 3 hari, 2 jam (via Namlea, Sanana, dan Ternate)
Harga Tiket : Rp 399.000,- KM Dorolonda
Berangkat : Rabu, 16 Februari 2022, 09:00
Tiba : Kamis, 17 Februari 2022, 14:00
Lama Perjalanan : 1 hari, 5 jam (via Ternate)
Harga Tiket : Rp 271.000,-- KM Sangiang
Berangkat : Sabtu, 19 Februari 2022, 06:00
Tiba : Selasa, 20 Februari 2022, 08:00
Lama Perjalanan : 3 hari, 2 jam (via Namlea, Sanana, dan Ternate)
Harga Tiket : Rp 399.000,- KM Dorolonda
Berangkat : Rabu, 2 Maret 2022, 09:00
Tiba : Kamis, 3 Maret 2022, 14:00
Lama Perjalanan : 1 hari, 5 jam (via Ternate)
Harga Tiket : Rp 271.000,-
Jadwal kapal laut rute Ambon – Bitung Februari 2022 dilayari oleh kapal-kapal Pelni. Jadwal ini masih bisa berubah dan juga masih bisa bertambah panjang hingga ke akhir bulan, kalau kapalnya tidak masuk bengkel pemeliharaan, atau tidak port-stay. Jika ada perubahan, update-nya akan ditampilkan di sini. Atau bisa juga dipantau langsung di website Pelni – https://pelni.co.id/reservasi-tiket
Tiket kapal Pelni bisa dibeli secara online lewat website Pelni, aplikasi Pelni, maupun via para agen tiket Pelni. Tiket kapal Pelni juga bisa dibeli di kantor cabang Pelni di masing-masing kota keberangkatan. Untuk membeli tiket, calon penumpang harus memiliki sertifikat Covid-19 yang terdaftar di database Peduli Lindungi.
Calon penumpang Pelni juga harus menyiapkan surat keterangan bebas Covid-19 untuk bisa naik kapal: hasil PCR ataupun swab test. Surat tersebut harus ditunjukkan pada petugas kesehatan di pelabuhan saat check-in di hari keberangkatan. Jika tidak bisa menunjukkan surat bebas Covid-19, atau jelas-jelas tidak bebas Covid-19, penumpang tidak diperbolehkan ikut berlayar.
