Jadwal kapal laut Surabaya – Denpasar Februari 2025 sudah terisi rencana keberangkatan 3 kapal Pelni. KM Leuser jadi yang pertama berangkat pada tanggal 10 Februari 2025. KM Lawit akan menyusul 6 hari kemudian : 16 Februari 2025. Satu kapal lagi, KM Tilongkabila, akan berangkat tanggal 24 Februari 2025. KM Tilongkabila hadir sebagai bintang tamu dan melayari rute ini karena baru selesai menjalani docking tahunan di Cirebon.
Kapal Pelni yang juga rutin melayari rute Surabaya – Denpasar adalah KM Awu. KM Awu dalam sebulan bisa 2 kali melayari rute ini. Sementara KM Leuser dan KM Lawit sama-sama hanya bisa sebulan sekali berlayar dari Surabaya ke Denpasar.
- KM Leuser
Berangkat : Senin, 10 Februari 2025, 13:00
Tiba : Selasa, 11 Februari 2025, 17:00
Lama Perjalanan : 1 hari, 4 jam
Harga Tiket : Rp 241.000,- - KM Lawit
Berangkat : Minggu, 16 Februari 2025, 14:00
Tiba : Senin, 17 Februari 2025, 19:00
Lama Perjalanan : 1 hari, 5 jam
Harga Tiket : Rp 241.000,- - KM Tilongkabila
Berangkat : Senin, 24 Februari 2025, 08:00
Tiba : Selasa, 25 Februari 2025, 12:00
Lama Perjalanan : 1 hari, 4 jam
Harga Tiket : Rp 241.000,-
Jadwal kapal laut rute Surabaya – Denpasar, Bali, bulan Februari 2025 sepenuhnya dilayari kapal-kapal Pelni. Jadwal kapal Pelni ini masih bisa berubah sewaktu-waktu dan juga masih bisa bertambah panjang hingga ke akhir bulan. Jika ada perubahan, updatenya akan dimunculkan di halaman ini. Atau bisa pantau langsung di website Pelni – https://pelni.co.id/reservasi-tiket
Tiket kapal Pelni bisa dibeli di kantor cabang Pelni di masing-masing kota keberangkatan. Juga bisa dibeli secara online lewat website Pelni, aplikasi Pelni, ataupun para agen tiket Pelni.
Mulai 12 Juni 2023, sesuai Surat Edaran Kementerian Perhubungan No SE 15 tahun 2023, persyaratan calon penumpang kapal laut yang terkait Covid-19 menjadi “serba dianjurkan” : dianjurkan untuk mendapatkan minimal vaksin booster ke-2; dianjurkan tetap memakai masker di atas kapal; dianjurkan menjaga jarak; dianjurkan membawa sanitizer; dan dianjurkan membawa aplikasi SatuSehat. Tidak ada lagi kata “wajib”.